PTPN XI Akan Terbitkan Surat Utang
Post at Friday, 01 July 2016
SURABAYA (01/07/2016) PT Perkebunan Nusantara (PTPN) XI berencana menerbitkan surat utang jangka menengah atau medium term notes (MTN) pada Agustus.
"Kami akan menerbitkan MTN sebanyak Rp 300 miliar, bulan Juli sudah masuk," kata Direktur Utama PTPN XI Dolly Parlagutan Pulungan saat jumpa pers di Hotel Papilion, Rabu malam, 29 Juni 2016.
Dolly mengatakan surat utang jangka menengah dipilih karena tak perlu menggunakan jaminan. "Cukup jaminan dari korporasi," ujarnya.
Dolly merinci, perusahaannya membutuhkan total pendanaan Rp 4,3 triliun untuk 2019. Dana sebesar itu diproyeksikan untuk mengejar target produksi gula 3 juta ton. Setelah menerbitkan surat utang jangka menengah sebesar Rp 300 miliar, perusahaan akan menerbitkan surat obligasi sebanyak Rp 1 triliun pada 2018.
Terhadap sisa kebutuhan Rp 3,3 triliun, PTPN XI menggunakan sumber pendanaan lain seperti perbankan dan penyertaan modal negara (PMN).
"Dana sebesar itu kami akan pakai untuk investasi tujuh pabrik gula serta membangun co-generation (pabrik penghasil listrik) dan etanol guna menambah pendapatan," kata Dolly.
Karena itu, dalam waktu dua tahun, pihaknya akan terus meningkatkan penjualan dan keuntungan sehingga layak menerbitkan obligasi. PTPN XI kini berfokus untuk meningkatkan peringkat (ranking) menjadi single A. "Target tahun depan A-, sehingga tahun 2018 bisa A+. Sekarang kami mencapai BBB+," ujarnya.
PTPN XI memiliki 16 unit usaha pabrik gula yang tersebar di wilayah Jawa Timur. Selain itu, korporasi memiliki satu unit usaha pabrik alkohol dan spiritus di Djatiroto, Kabupaten Lumajang, dan unit usaha pabrik karung plastik dan benang multifilament di Kabupaten Mojokerto.
Memasuki musim giling, stok gula di PTPN XI hingga 23 Juni lalu mencapai 20.183 ton dengan rincian milik pabrik gula sebesar 3.371 ton, milik petani tebu rakyat 6.531 ton, dan milik pedagang 10.281 ton. (jo/Sumber:disini, berita serupa disini dan disini)